Senin, 02 Januari 2012

Kota Hemat Energi


Kota adalah daerah permukiman yg terdiri atas bangunan rumah yg merupakan kesatuan tempat tinggal dr berbagai lapisan masyarakat

Hemat adalah cermat


Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja (msl untuk energi listrik dan mekanika); daya (kekuatan) yg dapat digunakan untuk melakukan berbagai proses kegiatan, msl dapat merupakan bagian suatu bahan atau tidak terikat pd bahan (spt sinar matahari); tenaga

Jadi, Kota Hemat Energi ialah tempat pemukiman yang cermat dalam pemanfaatan energinya. Dalam bahasa cermat dalam melakukan tenaga kerjanya, seperti listrik dan mekanika lainnya. Manusia modern memandang kota sebagai tempat berkumpulnya berbagai kelompok manusia atau komunitas yang saling berinteraksi untuk suatu kepentingan atau tujuan tertentu. Ukuran atau dimensi kota mempengaruhi intensitas interaksi antar individu, kelompokk, maupun komunitas manusia tersebut. Peningkatan jumlah penduduk kota yang semakin tinggi serta penggunaan teknologi modern yang konsumtif energi oleh manusia kota mengancam penurunan kemampuan alam(bumi) dalam mendukung kebutuhan hidup manusia kota. Energi dibutuhkan untuk aktifitas masyarakat kota. Energi yang dikonsumsi dapat dalam bentuk terbarukan dan tidak terbarukan.


Kota yang dibuat semakin hemat energi dapat berambisi baik sehingga emisi karbon yang dilepaskan kawasan perkotaan berkurang secara signifikan. Untuk jangka panjang, pengurangan emisi gas rumah kaca di perkotaan , seperti karbon, dilakukan dengan pemanfaatan sumber energi baru dan terbarukan. Energi terbarukan adalah energi yang secara langsung besumber dari matahari, angin, gelombang laut, aliran sungai, dan sejenisnya dimana energi tersebut berasal dari alam secara langsung. Sedangkan energi yang tak terbaruakn dapat dibilang tidak bisa diperbarui kembali. hal paling utama dalam jangka panjang adalah mentransformasikan teknologi di kota-kota menjadi menjadi teknologi yang lebih bersih. Kita kaya dalam variasi energi, tetapi kita memakai energi yang belum bersih, seperti bahan bakar fosil. Upaya pemanfaatan energi yang lebih bersih ada, tetapi masih lambat, entah itu pemanfaatan gas, geotermal, matahari  Ini tentunya jangka panjang. Untuk jangka pendek, kita bisa lakukan gerakan penghematan energi.


Dalam gambar tersebut, Sejumlah pusat perbelanjaan mulai menghemat energi dengan mematikan eskalator terkait berlakunya tarif listrik nonsubsidi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar